Pada hari Minggu (12/09), pemain belakang Timnas Indonesia, Kevin Diks, menjadi sorotan saat menyanyikan lagu “Tanah Airku” bersama ribuan suporter di Stadion Utama Gelora Bung Karno. Aksi tersebut terjadi sebelum pertandingan kualifikasi Piala Dunia antara Timnas Indonesia melawan Vietnam.
Dalam video yang beredar luas di media sosial, Kevin Diks terlihat berdiri di tengah lapangan sambil memegang mikrofon. Ia kemudian memulai lagu “Tanah Airku” dengan penuh semangat, disambut sorakan meriah dari suporter yang hadir di stadion.
Aksi Kevin Diks menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia tersebut mendapat apresiasi tinggi dari para suporter Timnas Indonesia. Mereka terlihat antusias dan bangga melihat pemain asal Belanda tersebut menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia dengan lancar.
Kevin Diks sendiri sebelumnya telah mengungkapkan rasa cintanya terhadap Indonesia. Pemain yang berposisi sebagai bek kanan ini mengaku sangat bahagia bisa memperkuat Timnas Indonesia dan merasakan dukungan yang besar dari suporter setia.
Keberanian Kevin Diks menyanyikan lagu “Tanah Airku” di depan ribuan suporter tidak hanya menjadi momen emosional, tetapi juga menjadi momentum yang menginspirasi banyak orang. Aksi tersebut menunjukkan bahwa rasa nasionalisme dan cinta terhadap Indonesia tidak terbatas pada kewarganegaraan, tetapi juga dapat dirasakan oleh siapa pun yang berada di tanah air ini.
Video tersebut pun menjadi viral di media sosial dan mendapat banyak komentar positif dari netizen. Banyak yang menyebut aksi Kevin Diks sebagai sesuatu yang luar biasa dan mengharukan. Momen tersebut juga menjadi bukti bahwa sepak bola memiliki kekuatan untuk menyatukan berbagai elemen masyarakat, termasuk pemain asing yang memperkuat timnas.
Dengan aksi Kevin Diks yang menyanyikan lagu “Tanah Airku” bersama ribuan suporter Timnas Indonesia, kita diingatkan akan pentingnya rasa persatuan dan kesatuan dalam menjaga keutuhan bangsa. Semoga kebersamaan ini juga dapat membawa semangat dan dukungan lebih besar untuk Timnas Indonesia dalam meraih prestasi di kancah internasional.
